Senin, 15 Desember 2008

Amat Jaelani

Tokoh Pedalangan Wayang Golek. Lahir: Kulon Proo, 15 Oktober 1948 dengan nama kecil Suparman. Riwayat pendidikan hanya menyelesaikan pendidikan SD Lebeng di Salamrejo, Kulon Progo tahun 1965. Ia sering dianggap sebagai seniman serba bias, antara lain sebagai penabuh gangsa , pemain kethoprak, wayang, jathilan, reog ,cokekan,dhalang wayang kulit, dalang kartun, namun terutama sebagai dalang wayang golek . Mulai belajar mendalang sejak menjadi cantrik dalang wayang golek yang bernama Ki Sukarno, tetangganya .Setiap hari belara dan menghafal, antara tahun 1961-1963 , hingga akhirnya berani tampil sendiri. Ia mencapai masa kejayaan antara 1974-1994. Bahkan ia menerima banyak murid dari manca negara, seperti Amerika dan Belanda.
Sejak tahun 1965, ia telah mengabdi sebagai abdi dalem Kraton dan memperoleh gelah Mas Bekel M.B. Cermo Baskoro dimana setiap hari Rabu, pergi ke Kraton untuk latihan seni karawitan dan pedhalangan. Tahun 2000 mendapat undangan dari Pemerintah Israel untuk melakukan demonstrasi mendalang.Ia diberi waktu 30 menit terdiri dari pentas wayang kulit selama 15 menit dengan lakon Anoman Obong , dan 15 menit untuk wayang golek menak dengan lakon Senggana Duta. Terakhir tinggal di Mentobayan, Salamrejo, Sentolo, Kulon Progo. Menjadi Penerima Penghargaan Seni Pemda DIY Tahun 2007.

Tidak ada komentar: